Kamis, 16 Februari 2012

Analisis organisasi Teori Organisasi dan Administrasi (TOA)


1.      Contoh organisasi yang memiliki pengaruh sedikit tetapi kuat mempengaruhi yaitu PT Sunda Taksi. Pengaruhnya ialah :
a.       Organisasi lain yang sejenis.
Saat ini organisasi PT Sunda Taksi sudah bangkrut akibat pengaruh dari organisasi lain yang sejenis. PT Sunda Taksi tidak mampu bersaing dengan organisasi lainnya. Misalnya dari segi pelayanan, PT Sunda Taksi tidak  memberikan pelayanan yang memuaskan untuk masyarakat, ditambah kondisi fisik taksi itu sendiri yang kurang layak.
Ø  Tujuan resmi             : Untuk mencapai kepuasan pelanggan, memberikan alat transportasi yang baik. Dan untuk membangun posisi pertama sebagai pemimpin pasar disetiap kategori dimana kami bersaing.
Ø  Tujuan operasional : Mendapatkan keuntungan dari transportasi yang disediakan dan menarik pelanggan sebanyak-banyaknya.

2.      Contoh organisasi yang memiliki pengaruh sedikit tetapi lemah mempengaruhi yaitu Merpati Nusantara Airlines. Pengaruhnya ialah :
a.       Masalah ekonomi.
Saat krisis ekonomi menimpa kawasan Asia, Merpati Nusantara Airlines juga terkena dampaknya. Namun organisasi ini mencoba untuk bertahan dan mengambil langkah khusus untuk  mengatasi masalah krisis ekonomi tersebut. Dan akhirnya krisis ekonomi bukan lagi menjadi masalah yang berarti bagi organisasi ini.
Ø  Tujuan resmi              : Berperan serta dalam memajukan serta mensejahterakan bangsa dan Negara Indonesia dalam hal menyediakan transportasi penerbangan yang aman serta nyaman.
Ø  Tujuan operasional : Selalu berusaha untuk tumbuh dan menghasilkan keuntungan.


3.      Contoh organisasi yang memiliki pengaruh banyak tetapi kuat mempengaruhi yaitu perusahaan genteng di sentra industri genting Plered. Pengaruhnya ialah :
a.        Ketiadaan bahan baku.
Saat ini hamparan tanah liat sekitar 30 hektar yang menjadi bahan baku hanya menyisakan sedikit stok saja. Sehingga untuk tetap bertahan, organisasi ini harus mencari lahan tanah liat baru untuk bahan baku produksi genteng.
b.      Masalah Ekonomi.
Naiknya ongkos produksi juga sangat mempengaruhi organisasi ini, organisasi ini tidak mampu membeli minyak tanah yang saat ini harganya semakin melambung tinggi.
c.       Supplier
Karena organisasi ini sudah tidak mampu membeli minyak tanah, maka mereka beralih ke bahan baku konvensional. Namun, supplier kayu bakar juga tidak berjalan dengan lancar disebabkan stok kayu bakar juga mulai terbatas.
d.      Organisasi lain yang sejenis.
Organisasi ini mempunyai banyak pesaing, sehingga jika organisasi ini tidak dapat menyesuaikan hasil produksi dengan permintaan konsumen, organisasi ini akan bangkrut.
Organisasi semacam ini sudah banyak yang gulung tikar disebabkan mereka tidak bisa bersaing dan bertahan dengan berbagai macam pengaruh tersebut.
Ø  Tujuan resmi           : Memberi rasa aman, nyaman dan nilai estetika bagi konsumen dengan memperhatikan kualitas dan pelayanan yang sempurna.
Ø  Tujuan operasional :  Mendapatkan hasil usaha dan keuntungan yang layak.


4.      Contoh organisasi yang memiliki pengaruh banyak tetapi lemah mempengaruhi yaitu Industri Pengolah ikan. Pengaruhnya ialah :
a.       Pemerintah.
Pemerintah belum membenahi produksi perikanan nasional, sehingga upaya pengendalian impor ikan yang sedang didorong pemerintah saat ini dapat menjadi bumerang bagi industri pengolahan ikan yang masih bergantung pada impor. Ditambah lagi dengan kebijakan pengetatan izin impor yang diberlakukan oleh pemerintah.
b.      Supplier
Saat ini bahan baku lokal mulai minim, sehingga perusahaan pengolah ikan mulai mengimpor bahan baku dari luar negeri.
c.       Ekonomi
Karena pasokan bahan baku yang mulai terbatas sehingga harga bahan baku impor cukup mahal dan tidak semua perusahaan pengolah ikan mampu membeli bahan baku impor.
Namun sampai saat ini beberapa pengaruh tersebut belum begitu berpengaruh pada organisasi ini. Masih banyak organisasi yang dapat bertahan dengan situasi seperti ini. Dan mereka terus berusaha memikirkan dan mengusahakan berbagai cara untuk tetap bertahan.
Ø  Tujuan resmi           : memberikan hasil produksi terbaik kepada konsumen dan tentunya dengan kualitas produk terbaik.
Ø  Tujuan operasional :  Mendapatkan laba dan keuntungan yang sesuai dengan usaha yang telah dicapai.




0 komentar:

Posting Komentar