1. Contoh
organisasi yang memiliki pengaruh sedikit tetapi kuat mempengaruhi yaitu PT
Sunda Taksi. Pengaruhnya ialah :
a. Organisasi
lain yang sejenis.
Saat
ini organisasi PT Sunda Taksi sudah bangkrut akibat pengaruh dari organisasi
lain yang sejenis. PT Sunda Taksi tidak mampu bersaing dengan organisasi
lainnya. Misalnya dari segi pelayanan, PT Sunda Taksi tidak memberikan pelayanan yang memuaskan untuk
masyarakat, ditambah kondisi fisik taksi itu sendiri yang kurang layak.
Ø Tujuan resmi : Untuk mencapai kepuasan
pelanggan, memberikan alat transportasi yang baik. Dan untuk membangun posisi
pertama sebagai pemimpin pasar disetiap kategori dimana kami bersaing.
Ø Tujuan operasional : Mendapatkan keuntungan dari transportasi yang
disediakan dan menarik pelanggan sebanyak-banyaknya.
2. Contoh
organisasi yang memiliki pengaruh sedikit tetapi lemah mempengaruhi yaitu Merpati
Nusantara Airlines. Pengaruhnya ialah :
a. Masalah
ekonomi.
Saat
krisis ekonomi menimpa kawasan Asia, Merpati Nusantara Airlines juga terkena
dampaknya. Namun organisasi ini mencoba untuk bertahan dan mengambil langkah
khusus untuk mengatasi masalah krisis
ekonomi tersebut. Dan akhirnya krisis ekonomi bukan lagi menjadi masalah yang
berarti bagi organisasi ini.
Ø Tujuan
resmi : Berperan serta dalam
memajukan serta mensejahterakan bangsa dan Negara Indonesia dalam hal
menyediakan transportasi penerbangan yang aman serta nyaman.
Ø Tujuan
operasional : Selalu berusaha untuk tumbuh dan menghasilkan keuntungan.
3. Contoh
organisasi yang memiliki pengaruh banyak tetapi kuat mempengaruhi yaitu
perusahaan genteng di sentra industri genting Plered. Pengaruhnya ialah :
a. Ketiadaan bahan baku.
Saat ini hamparan tanah liat sekitar 30
hektar yang menjadi bahan baku hanya menyisakan sedikit stok saja. Sehingga
untuk tetap bertahan, organisasi ini harus mencari lahan tanah liat baru untuk
bahan baku produksi genteng.
b. Masalah
Ekonomi.
Naiknya ongkos produksi juga sangat
mempengaruhi organisasi ini, organisasi ini tidak mampu membeli minyak tanah
yang saat ini harganya semakin melambung tinggi.
c. Supplier
Karena organisasi ini sudah tidak mampu
membeli minyak tanah, maka mereka beralih ke bahan baku konvensional. Namun, supplier
kayu bakar juga tidak berjalan dengan lancar disebabkan stok kayu bakar juga
mulai terbatas.
d. Organisasi
lain yang sejenis.
Organisasi ini mempunyai banyak pesaing,
sehingga jika organisasi ini tidak dapat menyesuaikan hasil produksi dengan
permintaan konsumen, organisasi ini akan bangkrut.
Organisasi semacam ini sudah banyak yang
gulung tikar disebabkan mereka tidak bisa bersaing dan bertahan dengan berbagai
macam pengaruh tersebut.
Ø Tujuan
resmi : Memberi rasa aman, nyaman dan nilai estetika bagi
konsumen dengan memperhatikan kualitas dan pelayanan yang sempurna.
Ø
Tujuan operasional : Mendapatkan hasil
usaha dan keuntungan yang layak.
4. Contoh
organisasi yang memiliki pengaruh banyak tetapi lemah mempengaruhi yaitu
Industri Pengolah ikan. Pengaruhnya ialah :
a. Pemerintah.
Pemerintah
belum membenahi produksi perikanan nasional, sehingga upaya pengendalian impor
ikan yang sedang didorong pemerintah saat ini dapat menjadi bumerang bagi
industri pengolahan ikan yang masih bergantung pada impor. Ditambah lagi dengan
kebijakan pengetatan izin impor yang diberlakukan oleh pemerintah.
b. Supplier
Saat ini bahan baku lokal mulai minim,
sehingga perusahaan pengolah ikan mulai mengimpor bahan baku dari luar negeri.
c. Ekonomi
Karena pasokan bahan baku yang mulai
terbatas sehingga harga bahan baku impor cukup mahal dan tidak semua perusahaan
pengolah ikan mampu membeli bahan baku impor.
Namun sampai saat ini beberapa pengaruh
tersebut belum begitu berpengaruh pada organisasi ini. Masih banyak organisasi
yang dapat bertahan dengan situasi seperti ini. Dan mereka terus berusaha
memikirkan dan mengusahakan berbagai cara untuk tetap bertahan.
Ø Tujuan
resmi : memberikan hasil produksi terbaik kepada konsumen dan
tentunya dengan kualitas produk terbaik.
Ø
Tujuan operasional : Mendapatkan laba
dan keuntungan yang sesuai dengan usaha yang telah dicapai.
0 komentar:
Posting Komentar